1.
SINOPSIS
Permainan tradisional merupakan jenis permainan yang mengandung nilai-nilai
budaya pada hakikatnya merupakan warisan leluhur yang harus dilestarikan
keberadaannya. Ada permainan yang sifatnya bertanding dan ada juga yang
diutamakan utamakan untuk mengisi waktu luang sebagai bentuk rekreasi.
Permainan tradisional juga bisa disebut
permaian masa kecil atau masa kanak-kanak, meskipun terkadang ada permaianan
yang sama cara mainanya di daerah satu dengan daerah lain, tapi memiliki nama
yang berbeda. Permain tradisional biasa tidak di ketahui siapa penciptanya. Dan
saat sekarang ini sudah jarang terlihat anak-anak yang memainkan
permain-permainan tradisional, dan seolah-olah permain tradisional sudah
tengelam, dan digantikan dengan permain-permainan moderen.
Pada kesempatan ini kami akan menampilkan
permainan untuk AUD, dengan menggabungkan beberapa permainan tradisional namun
tidak menghilangkan unsur edukatif. Permaian ini berjulum “mencari sang induk”.
Permaian ini dapat mengembangkan fisik motorik anak, afektif,dan kognitif.
Dalam permainan ini kami menggunakan
permaian tradisional yaitu : melewati gerbang dewi-dewi, melewati permainan
dore angka, lalu bermain bola kasti (mirip permain bese boll). Permainan ini
terdiri dari dua kelompok yang terdiri dari 2 orang atau lebih (kelompok bisa
disesuaikan dengan jumlah anak). Cara permainannya :
1. Anak
mengambil gambar anak binatang (kucing, ayam, kelinci dan kambing) secara acak
yang ada dalam keranjang
2. Lalu
pada hitungan ketiga anak harus melewati
gerbang dewi-dewi yang di jaga oleh tiga orang yang berdiri, dengan membuka dan
menutup tangan secara terus menerus
3. Anak
harus melewati dore angka
4. Setelah
itu anak mengambil bola lalu dipukul (seperti bermain kasti)
5. Setelah
anak bisa memukul bola, anak harus mencocokkan kartu gambar anak binatang
dengan induk binatang
6. Bagi
kelompok yang cepat menemukan induk binatang yang cocok, dan benar maka
kelompok itulah yang menang
2.
Alat
dan bahan
a. Kartu
gambar anak dan induk binatang (kucing, ayam, kambing dan kelinci)
b. Bola
c. Pemukul
d. Pancang
e. Tali
rapiah/tali plastik
3.
Peraturan
permainan
·
Anak harus melewati gerbang dewi-dewi
dan tidak boleh menyengol/tersentuh tangan penjaga gerbag, jika kena maka anak
harus mengulangi lagi hingga lolos.
·
Pada bagian memukul bola, anak harus
bisa memukul bola tersebut, kalau tidak bisa maka anak harus mengulangi hingga
bola terpukul
·
Dalam melewati setiap rintangan anak
tidak bolah menghilangkan kartu gambar anak binatang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar