Sabtu, 20 Desember 2014

KREATIVITAS


1.      PENGERTIAN KREATIVITAS

Pengertian kreativitas berbagai pendapat dari kathena (1982) merumusakn kreativitas menurut para ahli sebagai berikut:

a.       Proses berpikir dengan menggunakan analogi (ribot, 1906)

b.      Proses melihat ada hubungan antar ssatu hal dan lainnya (spearman, 1930)

c.       Proses menyadari kesenjangan atau ketiadaan suatu elemen yang mengganggu menyusun hipotesis berkenaan dengan hal-hal tersebut, menguji hipotesis itu. Mengkomunikasikan hasil-hasilnya, dan mungkin mengubah serta menguji kembali hipotesis yang telah dirumuskan semula. (torrance, 1962)

d.      Kemampuan untuk mengembangkan  hubungan kognitif dalam kaitan dengan kriteria tertentu, hubungan tersebut banyak diantaranya unik (wiiach dan kogan, 1965)

e.       Operasi intelektual berkaitan dengan pemikiran devergensi, transformasi, redinifikasi, kemampuan yang terus menerus  digerakan oleh kepekaak terhadap adanya masalah (guaford, 1967)

f.       Kekuatan imajinasi  untuk menyimpang dari serangkaian persepsi ,ide, pemikiran serta perasaan, dan mengarahkan epada hubungan baru yang bermakna (kathena torrance, 1973)

g.      Kemampuan menggunakan simbol-simbol  secara original dan sesuai dengan nilai-nilai sosial

h.      Kemampuan menganalisis dan menyimpulkan suatu persoalan (mussen dan russenberg,1973)

i.        Kemampuan-kemampuan mental yaitu kemampuan mengubah pendekatan terhadap masalah yang dihadapi, kemampuan menampilkan ide-ide yang baru dan terkait dengan suatu persoalan, melihat lebih jauh suatu persoalan yang sedang dihadapi , merumuskan kembali permasalahan dari berbagai aspek.

j.        Kemampuan seseorang untuk mengaitkan pengalaman-pengalaman masa lampau dan menampilkannya kembali dan pola, ide atau produk-produk baru. (dalam prayino, 1991)

Jadi, kreatif adalah kegiatan anak dalam menyalurkan fikiran serta perassan dengan gagasan melalui suatu media seni dalam rangka mengembangkan dirinya.



2.      CIRI-CIRI AUD KREATIF

·         Aspek-aspek yang berhubungan dengan produk, yaitu apa dan berapa banyak karya-karya yang dihasilkan oleh individu yang dimaksud.

·         Aspek yang berhubungan dengan kepribadian, yaitu bagaimana penilaian terhadap pribadi  individu yang dimaksud oleh kawan-kawannya

·         Aspek-aspek yang berhubungan dengan proses, yaitu cara-cara apakah yang ditempuh dan bagaimana erjadinya proses mental serta tingkah laku pada individu kreatif.



3.      FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TUMBUH KEMBANGNYA KREATIVITAS

 Menurut David campbel (mangunhardjono, 1986) :

a.       Faktor genetik

b.      Adanya keterbukaan dalam keluarga

c.       Adanya kebebasan psikologis

d.      Kehidupan yang sering berpindah-pindah

e.       Tersedianya fasilitas yang memadai untuk mengembangkan bakat

f.       Keberanian dalam mengambil resiko



4.      USAHA-USAHA GURU UNTUK MENGEMBANGKAN KREATIVITAS AUD



 Konsep dan pengembangan kreativitas menurut munandar (1996) bisa dilakukan dengan bertitik tolak dengan pendekatan 4P yakni:

1)      Pribadi

Menekan pad pemahaman bahwa anak adalah pribadi yang unik. Pendidikan haruslah menghargai bakat dan minat khas dari setiap anak. Itu berati, anak perlu kesempatan dan kebebasan mewujudkannya.

2)      Pendorong

Suatu kondisi yang memungkinkan anak berperilaku kreatif. Tugas guru adalah membimbing kegiatn tersebut, bukan mendiktenya atau memaksakan kehendaknya atau anak harus membuat sesuatu sesuai dengan konsep orang dewasa. Seorang anak, akan menggunakan dorongan kreatif dari akar yang mendalam, tidak mendapat gangguan (diinterferensi ole dunia luar) maka ia yakin dengan bentuk ekspresi diri sendiri.  Anak yang dikekang atau cara mengungkapkannya tidak dipaksakan menurut orang dewasa, maka anak itu yakin kepada bentuk ekspresinya (tidak ragu-ragu menggunakan caranya sendiri)

3)      Proses

Lebih menekankan pada pemahaman kemampuan anak menciptakan suatu yang baru, paling tidak menemukan hubungan-hubungan jawaban antar unsur.

4)      Produk

Pada anak yang masih dalm proses pertumbuhan, perlu mendapatkan penekanan jangan menuntut produk kreativitas yang memenuhi standar tertentu, karena mengurangi kenikmatan anak berkreasi. Anak TK  yang diharuskan mengikuti contoh gambar, mewarnai menurut contoh, menggunting berdasarkan pola, produknya tidak bisa disebut hasil kreativitas.





Sumber:

Mayar,Farida dan Rivda Yetti. 2010. Bahan Ajar Perkembangan Peserta Didik. Padang: UNP.

Mudjiran,dkk. 2007. Perkembangan Peserta Didik. Padang:UNP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar