PERKEMBANGAN MORAL

1.      PENGERTIAN MORAL

Dewasa dan bertanggung jawab adalah 2 kriteria dari konsep perilaku pertimbangan dan tindakan moral. Ada beberapa pendapat tentang pengertian moral:

a.      Menurut Webster New World Dictionary (1981) moral suatu yang berkaitan dengan kemampuan  menentukan benar salah dan baik buruknya suatu tingkah laku.

b.      Menurut Hari Cahyono (1995) moral adalah  adanya kesesuaian dengan ukuran baik buruknya suatau tingkah laku yang telah diterima oleh suatu masyarakat termasuk didalamnya berbagai tingkah laku spesifik. Contoh tingkah laku seksual. Kata moral adalah bidang kehidupan manusia dilihat dari segi kebbaikannya sebagai manusia. Norma-norma moral adalah ukuran untuk menentukan betul salahnya sikap dan tindakan manusia dan bukan sebagai pelaku peran tertentu dan terbatas.

c.       Hersbethal (1982) mengajukan 3 unsur tentang pengertian moralitas sebagai berikut:

·         Perhatian

Perhatian adalah suatu momen kesadaran tertentu pada seseorang dalam menyikapi secara moral sebagai masalah dalam kehidupan sosial.

·         Pertimbangan

Pertimbangan moral berimplikasikan penalaran.pertimbangan moral memiliki kekuatan apabila prinsip yang menjadi acuan tetap konsisten dan objektif dalam penerapannya.

·         Pada anak-anak nilai-nilai moral bukan terletak pada dampak tindakan terhadap lingkungan dan orang lain, tetapi terletak pada apakah tindakan itu  mendatangkan kepuasan kepada anak/ tidak. Baik perhatian maupun pertimbangan moral serta berpusat pada anak itu sendiri.

2.      PENGERTIAN PERKEMBANGAN MORAL

Perkembangan kesadaran moral pada anak mengikuti beberapa prinsip sebagai berikut:

a.      Konvergensi

b.      Tempo perkembangan

c.       Rekapitulas

d.      Bertaahan dan mengembangkan diri

e.      Perkembangan bertahap, menyeluruh dan berkelanjutan

3.      TAHAP PERKEMBANGAN MORAL

a.      Tahap orientasi pada kepatuhan dan hukuman

b.      Tahap orientasi instrumen/hendonostik

c.       Tahap kesesuaian antar pribadi/ orientasi anak-anak baik

d.      Tahap orientasi hukum dan aturan

e.      Tahap kontak sosial, orientasi legalistik

f.        Tahap orientasi prinsip-prinsip etik universal

SUMBER:

Mayar,Farida dan Rivda Yetti. 2010. Bahan Ajar Perkembangan Peserta Didik. Padang: UNP.